Kenapa Lapangan sepakbola, kalau kita lihat di Piala Dunia atau liga Eropa, lapangaanya bisa terbentuk dan terpola begitu???
Artikel ini mungkin bisa menjawabnya
Pola yang terdapat pada lapangan sepakbola sebenarnya hanyalah refleksi cahaya dari rumput lapangan. Bukan karena perbedaan tinggi rumput, bukan karena cat, atau bukan karpet yang dipakai.
Arah dari potongan pisau memnetukan gelap dan terang garis/pola yang diciptakan
Disaat alat pemotong rumput bergerak menjauh kita, maka rumput akan merefleksikan cahay lebih terang, sedang sebaliknya bila alat pemotong rumput mendekati arah kita, maka rumput akan merfleksikan cahaya lebih gelap (permukaan reflektif lebih kecil) dan terdapat bayangan dibawah rumput menjadikannya terlihat
lebih gelap
Jadi memotong rumput (dengan alat pemotong rumput) secara berlawanan (atas-bawah, kiri-kanan, utara-selatan, dll) akan membuat warna yang paling kontras, seperti contoh dibawah ini.
Cara untuk mengintensifkan garis adalah dengan semakin menekan rumput kebawah (arah tanah) sehingga refleksinya maksimal. Memotong Rumput lebih pendek akan mengurangi refleski cahaya sehingga pola yang terbentuk tidak se-kontras rumput yang dipotong lebih tinggi.
Imtensitas cahaya/intensitas refleksi juga menetukan tingkat kontras pola lapangan yang terbentuk. Selain itu ada beberapa jenis rumput yang memang dengan mudah dibentuk pulanya. Rumput pada musim panas biasanyalebih sulit dibentuk karena kekakuannya.
1 komentar:
wah,dari dulu saya cari2 caranya...
tapi kalo yang di GBK itu jenis rumputnya yang beda antara yang gelap ama terang, jadinya cuma bisa horizontal, nggak bisa vertikal-horizontal kayak di stadion luar....
kok orang indonesia pada belum tau caranya ya?apa jenis rumput menentukan cara kerjanya?
kalo begini?
http://imageshack.us/f/51/32193433.jpg/
jadi begini kalo dari samping
http://imageshack.us/f/803/70696953.jpg/
Posting Komentar